Rabu, 17 Januari 2018

Kerkhof Cilacap

Sangat disayangkan...kondisi kerkoff Cilacap jauh dari kata terawat, padahal sudah ditetapkan sebagai cagar budaya. Dan jg termasuk kerkoff terlengkap di Jawa. Dari tahun 2010 sampai 2017 kondisinya semakin acak acakan. Penempatan makam baru tidak teratur.  Padahal bnyak orang2 penting dari Eropa dimakamkan disini, dan profesinya pun beragam... Dari bajak laut, kapten, arsitek, tentara, assistent residen dll. Dari prasasti nisan yang masih ada, tertera makam tertua atas nama Therese Von Lutzow tahun 1852 dan terakhir Egbert De Jong tahun 1952. Kerkhoff Cilacap menjadi saksi tentang kedasyatan malaria di Cilacap.

Mereka memang penjajah tp ambil positifnya saja.kalo ambil negatifnya percumah...Gk akan maju,yg ada hanya kebencian, lg pula mau bagaimana pun blue print kota Cilacap di bangun oleh Belanda.dan bangunannya msh bnyk yg dipakai hingga sekarang. sudah sewajibnya kita merawat bangunan yang tersisa, ini akan menjadi penyambung persaudaraan antar bangsa.

Kabarnya Pemkot Cilacap akan merenovasi kerkhoff Cilacap ini. Semoga cepat terealisasi dan menjadi lebih indah.
Sumber: KITLV, gahetna







#tjilatjap #architectural #kerkhoff #sejarahcilacap #history #heritage #indonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar